DUMAI–(BRC),-Hubungan industrial di tubuh PT. Sumber Jaya Industri Oleo (SJIO) kian memanas. Setelah upaya mediasi tripartit yang digelar Dinas Tenaga Kerja Kota Dumai dianggap tak membuahkan hasil, Serikat Pekerja Nasional (SPN) berencana menyurati Wali Kota Dumai untuk turun langsung menangani persoalan yang dinilai mengancam stabilitas ketenagakerjaan di perusahaan tersebut.
Ketegangan meningkat usai klarifikasi ketiga yang dilakukan oleh Disnaker Dumai di kantornya. Ketua SPN Kota Dumai, Mhd. Alfien Dicky Khasogi — yang akrab disapa Alvin Khasogi — menilai pihak perusahaan tidak menunjukkan itikad baik selama proses mediasi. Ia menyebut, keterlibatan manajemen PT. SJIO dalam forum tripartit hanya sebatas formalitas, tanpa komitmen nyata menyelesaikan masalah.
“Kami melihat perusahaan bersikap tidak profesional. Jika ini terus dibiarkan, maka hubungan industrial di PT. SJIO akan semakin tidak kondusif,” ujar Alvin usai pertemuan tersebut saat di jumpai di kantornya pada Jumat 9/5/2025
SPN menegaskan akan mengambil langkah resmi dengan menyurati Wali Kota Dumai, Paisal, agar turun tangan secara langsung melihat kondisi para pekerja di lapangan. Hal ini dinilai penting untuk mencegah gejolak yang lebih besar.
“Kami ini organisasi pekerja yang santun dan taat hukum. Tapi kalau pemerintah tidak hadir di tengah persoalan seperti ini, dikhawatirkan akan muncul reaksi-reaksi yang tidak kita harapkan,” tambah Alvin.
SPN juga mengangkat isu lain yang dinilai mencurigakan, yakni dugaan bahwa PT. SJIO belum melaporkan seluruh tenaga kerjanya ke Dinas Tenaga Kerja Dumai. Bahkan, organisasi pekerja ini menduga perusahaan yang menjadi tenant di kawasan industri milik PT. Kawasan Industri Dumai itu tak memberikan kontribusi yang layak bagi daerah.
“Kalau memang benar perusahaan ini tidak melaporkan data tenaga kerjanya, dan tidak memberi kontribusi untuk daerah, maka ini pelanggaran serius. Kami minta Wali Kota menunjukkan komitmennya terhadap nasib pekerja,” tegas Alvin.
Sebagai catatan, Serikat Pekerja Nasional Kota Dumai adalah organisasi yang secara terbuka menyatakan dukungan terhadap pasangan Paisal-Sugiyarto dalam Pilkada lalu. Dukungan itu, kata Alvin, dilandasi oleh harapan besar agar kepemimpinan kota berpihak pada kesejahteraan dan keadilan bagi para pekerja.
“Sekarang waktunya kami melihat sejauh mana komitmen itu ditegakkan,” tutupnya.
Pakcik amin
