PERANAP,INHU ( BRC )
– Tim gabungan menghentikan pencarian Suyono, bos sawit yang dibunuh dua orang pekerjanya, kemudian jasad korban dibuang ke Sungai Indragiri, Desa Pematang, Kecamatan Batang Peranap.
Kapolres Indragiri Hulu, AKBP Fahrian Saleh Siregar mengatakan, keputusan penghentian pencarian korban setelah mempertimbangkan berbagai faktor, termasuk hasil evaluasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
“Berdasarkan penilaian BPBD, kondisi di lapangan sangat menyulitkan untuk menemukan korban, dan masa tanggap darurat dinilai sudah cukup,” ujar Kapolres, Jumat (30/05/25).
Korban hilang sejak 18 hari lalu, pasca peristiwa pembunuhan terjadi. Pencarian melibatkan unsur Polri, TNI, BPBD, Satuan Polisi Pamong Praja serta warga setempat.
Pada pencarian Kamis (29/05/25), yang dipimpin Kapolsek Peranap, AKP Rafidin Lumban Gaol tim menyisir aliran Sungai Indragiri. Mulai dari Tebing Runtuh di Kelurahan Baturijal Hilir hingga sejumlah titik potensial lainnya.
Operasi ini didukung dengan empat unit perahu motor dan satu perahu karet. Upaya penyelaman juga telah dilakukan, namun korban belum berhasil ditemukan.
Walau pencarian skala besar dihentikan, pihak kepolisian tetap membuka jalur informasi dan mengimbau masyarakat, khususnya warga yang bermukim di sepanjang bantaran Sungai Indragiri, agar segera melapor jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban.
“Kami mengimbau kepada masyarakat dan para nelayan di sepanjang Sungai Indragiri agar segera menghubungi pihak kepolisian apabila melihat sesuatu yang mencurigakan atau menemukan jenazah di wilayah perairan,” ingatnya.
Fitri