PEKANBARU – BACARIAU.COM – Penjabat (Pj) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, M Job Kurniawan resmi menutup perhelatan akbar Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) ke-43 tingkat Provinsi Riau Tahun 2025 di Kabupaten Bengkalis. Kegiatan ini berlangsung di Astaka Utama Lapangan Pasir Andam Dewi Bengkalis, Sabtu malam (5/7/25).
“Jangan biarkan Al-Quran hanya terdengar di panggung-panggung musabaqah, bawalah iya masuk ke rumah-rumah, sekolah, kantor, hingga dalam hati dan kehidupan sehingga menjadi bagian yang tak terpisahkan dari akhlak dalam kehidupan sehari-hari, ” pesannya.
Job Kurniawan tidak menafikan, bahwa Bumi Melayu Lancang Kuning butuh generasi cerdas, namun juga butuh generasi yang qurani. Selain itu, Riau juga butuh pembangunan, tapi juga butuh keberkahan.
“Dan itu semua hanya bisa diwujudkan bila Al-Quran menjadi nafas hidup bersama, ” sambungnya.
Perhelatan ini berlangsung meriah, malam penutupan MTQ ke-43 Tingkat Provinsi Riau Tahun 2025 Negeri Junjungan dibanjiri lautan manusia.
Pada momen ini, Pj Sekdaprov Riau mengajak masyarakat untuk selalu melanjutkan semangat ini dengan penuh suka cita, membangun kampung halaman dengan nilai-nilai ilahi, serta membangun Riau dengan semangat qurani.
“Sebab Riau yang besar bukan hanya sumber daya alamnya, melainkan karena nilai dan adab masyarakatnya yang berbudaya, ” imbuhnya.
“Mari perkuat tekad, menjadikan Al-Quran sebagai dasar langkah dalam menebar rahmat Islam di bumi Melayu, dan membangun Riau dengan cahaya iman, ” tambah Job Kurniawan.
Sementara itu, Bupati Bengkalis, Kasmarni selaku tuan rumah tak lupa menyampaikan terima kasih dan apresiasi kepada Pemerintah Provinsi Riau, LPTQ Provinsi Riau, Forkompinda, ketua penyelenggara, majelis hakim, perangkat daerah, masyarakat, kafilah MTQ, serta pihak-pihak terkait lainnya yang telah banyak menguras energi serta ikut berkontribusi melalui kerja keras, kerja Ikhlas, dan kerja berkualitas dalam mensukseskan perhelatan akbar tahunan ini.
“Semoga suasana kondusif, damai, religius, serta persaingan positif antar kafilah selama penyelenggaraan MTQ ke-43 ini tetap selalu terpelihara dan terus meningkat pada penyelenggaraan MTQ dimasa yang akan datang, ” harapnya.
Selain itu, Kasmarni juga berharap kegiatan yang religius ini dapat dijadikan sebagai salah satu saranah untuk memperkokoh silaturahmi, serta menjadi sarana sebagai menginternalisasi nilai-nilai Al-Quran ditengah kehidupan masyarakat menuju Riau berbudaya, agamis, dan maju.***