Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita

Kabar Duka! Bapak Pencak Silat Dunia Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya Tutup Usia

badge-check


					Kabar Duka! Bapak Pencak Silat Dunia Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya Tutup Usia Perbesar

JAKARTA – BACARIAU.COM , – Dunia seni bela diri Indonesia dan masyarakat Tanah Air berduka atas berpulangnya Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya, tokoh besar pencak silat dan pejuang kemerdekaan Indonesia.

Eddie Mardjoeki Nalapraya dikabarkan meninggal dunia pada Selasa, 13 Mei 2025 di Rumah Sakit Pusat Pertamina (RSPI) Pondok Indah, Jakarta, dalam usia 93 tahun.

Jenazah disemayamkan di Padepokan Pencak Silat Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jl. Taman Mini 1, Jakarta Timur, sebelum dimakamkan secara militer di Taman Makam Pahlawan Nasional Kalibata sebagai bentuk penghormatan atas jasa-jasa dan dedikasi beliau kepada bangsa.

“Telah berpulang ke Rahmatullah Bapak/Orang Tua Kami, Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya pada Selasa 13 Mei 2025 pukul 09.50 WIB di RSPI Pondok Indah dalam usia 93 tahun,” tulis pesan tersebut yang diperoleh redaksi dari Grup aplikasi perpesanan WhatsApp pada Selasa, 13 Mei 2025.

Profil dan Perjalanan Karier

Eddie Mardjoeki Nalapraya lahir di Jakarta pada 6 Juni 1931. Sejak usia muda, semangat juangnya sudah terlihat. Di usia 16 tahun, ia bergabung dengan Detasemen Garuda Putih saat pecahnya Agresi Militer Belanda I pada tahun 1947.

Ia turut aktif dalam berbagai gerakan perlawanan terhadap penjajah Belanda, menjadikannya bagian dari generasi muda yang turut memperjuangkan kemerdekaan Indonesia.

Setelah Indonesia merdeka, Eddie melanjutkan pengabdian sebagai prajurit TNI dan menapaki karier militer hingga mencapai pangkat Mayor Jenderal TNI sebelum pensiun.

Selain pengabdiannya di bidang pertahanan negara, beliau dikenal luas sebagai tokoh internasional pencak silat, dan bahkan dijuluki sebagai “Bapak Pencak Silat Dunia”.

Dedikasi Eddie Nalapraya dalam melestarikan dan menginternasionalisasi pencak silat tidak tertandingi. Beliau memimpin Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) dan menjadi pelopor berdirinya Persekutuan Pencak Silat Antarbangsa (PERSILAT), wadah organisasi pencak silat tingkat dunia.

Berbagai upaya beliau menjadikan pencak silat dikenal di tingkat internasional, termasuk mendorong agar pencak silat masuk ke dalam agenda olahraga SEA Games dan Asian Games.

Tidak hanya itu, Padepokan Pencak Silat TMII yang kini menjadi pusat pelatihan dan pembinaan atlet silat nasional serta internasional, merupakan warisan penting yang ditinggalkan olehnya.

Mayjen TNI (Purn) Eddie Mardjoeki Nalapraya bukan hanya sosok militer dan budayawan, tapi juga panutan dalam nilai-nilai nasionalisme, kedisiplinan, dan pelestarian budaya bangsa.

Pemerintah Indonesia serta komunitas pencak silat dunia menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian beliau. Selamat jalan, Bapak Eddie Mardjoeki Nalapraya. Jasamu akan selalu dikenang dalam sejarah bangsa dan seni bela diri Indonesia.**

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga:

Langsung Praktek di Lapangan, CPNS Lapas Pekanbaru Mulai Dilibatkan Dalam Razia Kamar Hunian Warga Binaan

8 Juli 2025 - 01:27 WIB

Kakanwil Ditjenpas Riau Berikan Penguatan Kepada Taruna Tingkat I Poltekpin dalam Kegiatan Orientasi Lapangan

8 Juli 2025 - 00:32 WIB

Polres Rokan Hulu Ungkap Kasus Narkoba, 27,28 Gram Sabu Disita

7 Juli 2025 - 23:37 WIB

Polres Rokan Hulu Tangkap Pengedar Narkoba, 13,04 Gram Sabu Diamankan

7 Juli 2025 - 23:34 WIB

Jadi Semangat Baru Dalam Pelayanan Pemasyarakatan, Lapas Pekanbaru Resmi Terima 12 Orang CPNS Angkatan 2024

7 Juli 2025 - 17:42 WIB

Trending di Berita