Menu

Mode Gelap
Sebanyak 70 Orang di Kentucky, AS Tewas usai Diterjang Tornado Dahsyat Kemendag Cabut Larangan Penjualan Minyak Goreng Curah Berita Populer: Uji Coba Gage ke Anyer-Kunjungan Wisman 2022 Diprediksi Rendah Bosen Kerja Kantoran? Jadi Atlet MMA Aja! Di Negeri Sawit, Minyak Goreng Tak Terjangkau Belum Punya Mobil saat Merintis Karier, Andre Taulany: Ke Mana-mana Naik Angkot

Berita

Demi “Rampok” Dana Desa, Dinas PMPN Simalungun Ciptakan Proyek Abal-Abal, LSM GRACIA Desak Bupati Copot Kadis PMPN

badge-check


					Oplus_131072 Perbesar

Oplus_131072

SIMALUNGUN, SUMUT
BacaRiau.com ( BRC )
Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Nagori (DPMPN) Kabupaten Simalungun tak habis-habisnya berupaya menggerogoti Dana Desa dari 386 desa yang ada di Kabupaten Simalungun.

Belum tuntas cemoohan masyarakat atas proyek Pengadaan Neon Box tahun anggaran 2023 yang disunat dari anggaran Dana Desa sebesar Rp 22.000.000 per desa, pada kurun waktu tahun anggaran 2024, DPMPN Simalungun kembali memalak Dana Desa sebesar Rp 4.800.000 untuk proyek Pengadaan Baju Lansia dan Rp 3.000.000 untuk proyek Pengadaan Kaca Mata Baca.

Jika dilakukan perhitungan, proyek Pengadaan Neon Box tahun anggaran 2023 Dana Desa yang berhasil dikeruk oleh DPMPN Simalungun adalah sebesar Rp 8,7 miliar dari 386 desa.

Sementara itu, untuk tahun anggaran 2024, DPMPN Simalungun kembali mengeruk Dana Desa sebesar Rp 3.010.800.000 untuk proyek Pengadaan Baju Lansia dan Kaca Mata Baca.

Anehnya, hingga saat ini perusahaan apa yang mengerjakan proyek Pengadaan Neon Box tahun 2023, Baju Lansia dan Kaca Mata Baca untuk tahun anggaran 2024 masih menjadi misteri.

Kepala DPMPN Simalungun, Sarimuda Purba dan Kabid Pemerintahan Nagori, Robert Kenedy Silalahi yang dikonfirmasi berulang terkait keberadaan proyek tersebut lebih memilih cuek.

Menanggapi keberadaan kegiatan tersebut, Sekjen LSM Gerakan Cinta Indonesia (GRACIA), Hisar Sihotang yang diminta komentarnya mengatakan, bahwa proyek tersebut merupakan proyek abal-abal yang tidak memiliki makna sama sekali.

“Masih cukup banyak kegiatan yang bisa dilakukan dengan memanfaatkan Dana Desa untuk kepentingan masyarakat banyak,” ujarnya.

Dikatakan Hisar, Pejabat Dinas PMPN Simalungun sengaja menciptakan proyek tersebut untuk tujuan memperoleh keuntungan pribadi atau kelompok tertentu.

“Itu proyek abal-abal yang tujuannya hanya menguntungkan segelintir pihak, yakni pejabat yang sedang berkuasa saat itu, pejabat Dinas PMPN Simalungun, maupun kontraktor pelaksana. Jika mereka mengatakan untuk mensejahterakan masyarakat, itu bohong besar,” katanya.

Disampaikan Hisar, sejauh ini Dinas PMPN Simalungun selalu menciptakan proyek dengan anggaran yang bersumber dari dana desa namun bukan untuk kepentingan masyarakat desa.

“Bahwa Dana Desa tersebut dikucurkan dengan satu tujuan untuk memakmurkan, mensejahterakan dan meningkatkan ekonomi masyarakat, bukan untuk proyek yang tidak jelas. Masyarakat desa Simalungun sangat dirugikan dengan adanya proyek yang tidak bermanfaat tersebut.

“Saya tidak anti lansia. Tapi masuk banyak kegiatan yang jauh lebih bermanfaat untuk masyarakat desa Kabupaten Simalungun dari pada daster dan kaca mata baca. Jika ekonomi masyarakat sudah baik, daster dan kaca mata baca dengan harga jutaan pun mereka bisa beli,” tuturnya.

Atas permasalahan tersebut, Hisar meminta agar Dinas PMPN Simalungun berhenti membohongi masyarakatnya sendiri.

“Berhentilah membohongi masyarakat desa di Kabupaten Simalungun. Jangan karena kurang memahami, jadi dibodoh-bodohin,” sebutnya.

Untuk mengusut secara keseluruhan pelaksanaan kegiatan tersebut, pihaknya mendesak aparat terkait untuk melakukan pemeriksaan secara menyeluruh.

“Kita minta aparat hukum untuk segera turun tangan mengusut proyek pengadaan Neon Box tqhun 2023, Baju Lansia dan Kaca Mata Baca untuk tahun 2024. Kita juga mendesak agar Bupati Simalungun mencopot Kadis PMPN Simalungun dan Kabid Pemerintahan Nagori Kabupaten Simalungun dari jabatannya,” tukasnya.

 

Fitri

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga:

Stimulan Dana hingga Miliaran Rupiah, Pertamina Buka Kompetisi PFsains untuk Pengembangan Produk Riset

24 Juni 2025 - 21:02 WIB

388 Penerima Bantuan Modal Usaha Dari BMA Di Aceh Timur Sedang Diverifikasi,Pemerhati Sosial ucapkan Terimakasih

24 Juni 2025 - 20:46 WIB

IRT Muda Digerebek di Pasir Penyu, Sabu Ditemukan Dalam Kotak Rokok

24 Juni 2025 - 20:35 WIB

Amsakar Utus Yusfa Beri Bantuan untuk Intan: Jangan Ada Kekerasan Lagi di Batam

24 Juni 2025 - 20:24 WIB

Bupati Anton Buka MAT ABB 2025, Anton : Jadikan BUMDesa dan BUEK sebagai Penggerak Ekonomi Kerakyatan

24 Juni 2025 - 20:18 WIB

Trending di Berita